BUDIDAYA LEBAH MADU SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KELOLA USAHA
KELOMPOK TANI HUTAN (KTH) DI MADURA
Lebah sebagai serangga yang dapat menghasilkan madu telah dikenal manusia sejak ribuan tahun yang lalu, karena serangga ini mendatangkan manfaat baik kepada manusia maupun komponen alam lainya. Melalui kegiatan mereka yang hilir mudik mencari makanan, para lebah bertanggung jawab untuk melestarikan dunia tanaman melalui penyerbukan.
Jenis-Jenis Lebah Madu
1. Apis dorsata
Ada berbagai sebutan bagi lebah ini di Indonesia, yakni: tawon gong (Jawa), tawon odeng (Sunda), labah gadang (Sumatera Barat), harinuan (Tapanuli). Lebah ini sangat liar dan agresif, bahkan sering menyerang manusia sehingga belum dapat dibudidayakan.
2. Apis andreniformis
Membangun sarangnya di tempat terbuka yang hanya terdiri dari satu sisiran dan digantungkan pada cabang pohon, loteng bangunan, dan bukit-bukit batu terjal. Sampai saat ini belum dapat dibudidayakan.
3. Apis trigona sp
Biasa disebut klanceng (Jawa), teuwel (Sunda), galo-galo (Sumatera). Ukuran tubuhnya sangat kecil 3-8 mm dan tidak bersengat. Sudah dapat dibudidayakan hanya saja produktifitasnya sangat rendah.
4. Apis melliferra
Merupakan lebah asli Afrika, namun sudah lama menyebar di Asia bagian Barat, Eropa, Amerika dan Australia. Lebah ini sangat terkenal karena lebih jinak, mudah ditangani, tidak mudah berpindah tempat (hijrah), produktifitas dan daya adaptasinya tinggi.
5. Apis cerana
Sering disebut tawon locok (Jawa), nyiruan (Sunda). Mirip Apis melliferra hanya saja ukuran tubuhnya lebih kecil. Tidak agresif sehingga sudah dapat dibudidayakan. Tapi produktifitasnya rendah dan suka berpindah tempat (hijrah).
Prinsip Dasar Budidaya Lebah Madu
Daya Dukung Hidup Lebah
ž Pollen dan Nectar
ž Tanaman Pakan Lebah
— Penghasil nectar dan pollen
— Penghasil nectar
— Penghasil pollen
ž Siklus nectar
ž Pola angon/gembala lebah
ž Iklim
Pollen :
Biasa disebut serbuk sari adalah benih mikroskospik jantan dari bunga sejati yang dibutuhkan dalam proses penyerbukan.
Tanaman Penghasil Nectar dan Pollen
ž Tanaman Penghasil Nectar
— Karet
— Mangga
— Jambu Mete
— Kaliandra
— Durian
— Rambutan
— Mahoni
ž Tanaman Penghasil Pollen
— Jagung
— Akasia
— Aneka Semak
— Rerumputan
Pola Angon
Menentukan metode angon/gembala lebah mengikuti alur musim bunga atau nectar
ž Musim berburu madu
Saat musim kemarau (Juni – Desember)
ž Musim Paceklik
Saat Musim hujan (Januari – Mei)
ž Koloni lebah madu
ž Rumah/sarang lebah madu
ž Memindah lebah
ž Pemeriksaan koloni
ž Penanganan panen
ž Penanganan saat Paceklik
Koloni Lebah Madu
Dalam satu koloni lebah hanya terdapat satu ekor ratu, beberapa lebah jantan dan ribuan lebah pekerja
Penanganan Hama/Penyakit
ž Lebah Pemangsa
ž Semut
ž Kutu
Penanganan Saat Paceklik
ž Menempatkan koloni lebah di lokasi yang kaya akan pollen
ž Memberikan pakan berupa gula
Demikian materi singkat budidaya lebah madu yang bisa saya sampaikan, semoga bisa menjadikan berkah serta manfaat bagi kita semua, Aamiin.
Dan jika ada sesuatu yang kurang berkenan dalam penyampaian tersebut saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
SALAM SEHAT DAN TETAP SEMANGAT